Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pembunuh Ethereum: 3 Mata Uang Kripto Ingin Menggulingkan Pemimpin Kelas Aset

Pembunuh Ethereum: 3 Mata Uang Kripto Ingin Menggulingkan Pemimpin Kelas Aset

Bitcoin, Catur, Raja, Permainan, Pemenang, Win

Perkembangan valuta kripto mencerminkan evolusi fintech, suatu revolusi yg menciptakan gugusan antara teknologi serta status quo keuangan.

Inti dari status quo ini merupakan uang, alat pertukaran utama. Pada zaman Alkitab, valuta merupakan komoditas yg mempunyai kualitas intrinsik. Kata “gaji (salary)” bersumber dari bahasa Latin “sal” alias garam. Prajurit di tentara Romawi tak jarang dibayar dengan garam. Tunjangan bulanan merupakan “salarium.”

Emas serta silver merupakan bentuk uang alias alat tukar yg bersumber dari zaman pra-Alkitab. Ada tak sedikit referensi untuk besi mulia dalam perjanjian lama. Hari ini, bank sentral serta pemerintah semakin memegang emas sebagai bagian dari cadangan devisa mereka, memvalidasi peran emas dalam sistem keuangan dunia.

Mata uang terkemuka dunia memperoleh nilainya dari kepercayaan penuh serta kredit dari negara-negara yg mencetak alat pembayaran yg sah. Pemerintah mempunyai kekuatan untuk memperluas serta mengontrak jumlah uang beredar untuk mengejar tujuan ekonomi serta politik. Pepatah "cinta uang merupakan akar segala kejahatan" bersumber dari 1 Timotius 6:10 dalam Alkitab Versi King James. Sementara untuk pemerintah uang merupakan akar dari kekuasaan. Karena valuta kripto beroperasi dengan cara independen, tanpa kendali pemerintah, ini merupakan ancaman kepada kekuasaan.

Teknologi blockchain diterima dengan cara universal, tapi tak demikian dengan token kripto. Protokol tercepat serta paling efisien memperoleh tak sedikit perhatian. Ethereum (ETH) sudah menjadi pemimpin, namun Cardano (ADA), Solana (SOL), serta Polkadot (DOT) merupakan saingan mutlak Ethereum. Beberapa pelaku pasar menyebut mereka "pembunuh Ethereum." Ethereum serta pembunuhnya merupakan kripto tingkat atas.


Ethereum: kripto terkemuka kedua sudah mengungguli Bitcoin berdasarkan persentase pada tahun 2021

Ketika orang-orang berpikir mengenai kripto, Bitcoin lah yg terlintas dalam pikiran. Kleenex mungkin merupakan nama merek produk tisu satu perusahaan, namun tak sedikit yg menyebut tisu apa pun sebagai Kleenex—mereknya sudah bermetamorfosis benda. Demikian pula, Bitcoin sudah mengambil posisi itu pada valuta kripto.

Sementara itu, Ethereum sedang naik daun pada tahun 2021, mengungguli pemimpin berdasarkan persentase semenjak akhir tahun 2020. Pada 31 Desember 2020, Bitcoin berada di level $29.138, dengan Ethereum di $742 per token. Pada 21 September, Bitcoin 43,9% lebih tinggi di $41.940, serta pada ketika penulisan token diperdagangkan pada level $43.900, meningkat 51%. Peningkatan Ethereum lebih baik dari Bitcoin. Sejak akhir tahun 2020, kripto terkemuka kedua ini sudah terapresiasi sebesar 288,8% menjadi $2.885 per token pada 21 September, $3.125 pada ketika penulisan, keuntungan sebesar 321%.

Pendakian Ethereum sudah terjadi ketika pasar mulai mendukungnya sebab transaksi Ethereum yg lebih cepat serta lebih efisien dibandingkan dengan Bitcoin. Bitcoin memakai protokol penambangan proof-of-work, sementara Ethereum pindah ke jaringan proof-of-stake.

Selain itu, di dunia yg berfokus pada perubahan iklim serta jejak karbon, Ethereum jauh lebih ekonomis energi. Bitcoin merupakan kakek dari blockchain, sementara Ethereum mewakili evolusi revolusioner kelas aset di pasar keuangan.

Saat ini, teknologi bergerak dengan kecepatan cahaya. Beberapa dekade yg lalu, hanya sedikit yg percaya bahwa kita mampu berjalan-jalan dengan komputer yg powerful dalam bentuk device di saku kita.

Tiga protokol kripto sedang bergerak melawan Ethereum belakangan ini. Beberapa pengamat pasar menjuluki mereka sebagai Pembunuh Ethereum.


Cardano: saingan Ethereum

Ethereum sudah membukukan kenaikan lebih dari 300% semenjak akhir tahun lalu, namun kenaikan Cardano (ADA) jauh lebih baik. Pada 22 September, token ADA diperdagangkan pada level $2,04 di kawasan keempat dengan kapitalisasi pasar $65,5 miliar, pada ketika penulisan token sudah pindah ke kawasan ketiga—tepat di belakang Ethereum—diperdagangkan hampir $2,30 per koin, dengan kapitalisasi pasar $72 miliar.


ADA/USD ChartADA/USD Chart

Grafik menunjukkan bahwa token ADA ditutup di $0,1753 pada tahun 2020. Saat ini, valuta digital tersebut sudah bergerak 1214% lebih tinggi.

Sebagai protokol, Cardano serta Ethereum serupa. Keduanya memperkenalkan blockchain untuk akal pemrograman khusus alias kontrak pintar serta fitur terdesentralisasi.

Namun, Cardano serta Ethereum memakai blockchain yg berbeda. Banyak pelaku pasar percaya bahwa Cardano menyampaikan lebih tak sedikit fleksibilitas sebab merupakan valuta digital generasi ketiga, memperkenalkan peningkatan keamanan serta skalabilitas. Situs web Cardano merinci protokol yg menjadikannya saingan Ethereum.


Solana mampu menjadi pembunuh juga

Solana (SOL) merupakan kripto terkemuka ketujuh pada 22 September, dengan kapitalisasi pasar $38,39 miliar serta $128,72 per token. Pada ketika penulisan SOL tetap di kawasan ketujuh, namun sudah meningkat menjadi $148,5 per token untuk kapitalisasi pasar kini sebesar $44,21 miliar.

Grafik tersebut menggambarkan kenaikan SOL dari $1,8421 pada 31 Desember 2020, ke level $128,72 pada 22 September, kenaikan eksplosif yg mengangkat SOL hampir 70 kali lebih tinggi pada tahun 2021. Sekarang SOL lebih dari 8000% lebih tinggi.

Seperti juga Ethereum, protokol Solana memperkenalkan kontrak pintar, namun SOL merupakan pesaing langsung. Studi terakhir menunjukkan bahwa Solana lebih cepat daripada Ethereum. Solana mampu memproses 50.000 transaksi per detik alias lebih sementar Etherum hanya mampu melakukan 15 sampai 45 transaksi per detik. Dalam dunia kripto lebih cepat berarti lebih baik.

Situs web Solana mengklaim itu merupakan “blockchain tercepat di dunia serta ekosistem yg tumbuh paling cepat.”


Polkadot juga ingin diakui

Pada 22 September, Polkadot (DOT) merupakan kripto terkemuka kesembilan; pada ketika penulisan, DOT pindah ke urutan kedelapan. DOT diperdagangkan di $27,90 per token dulu, kini di $31,88. Kapitalisasi pasar DOT berada di level $27,38 miliar; kini di level $31,28 miliar.

DOT berada di level $8.0368 pada akhir tahun 2020. Pada 22 September di level $27.90, lebih dari 247% lebih tinggi; pada ketika penulisan, naik hampir 300%.

Ketenaran Polkadot merupakan pada skalabilitas. Polkadot memakai pecahan alias 'parachains' yg mampu memproses transaksi dengan cara paralel, memungkinkan lebih tak sedikit transaksi per detik dibandingkan dengan Ethereum.

Situs web Polkadot berkata bahwa mereka “sedang berada di jalur yg cocok untuk merilis platform paling kuat untuk keamanan, skalabilitas, serta inovasi.”


Ethereum serta para pembunuh merupakan empat dari sembilan kripto teratas

ADA, SOL, serta DOT semuanya memperkenalkan kegunaaan unik dalam upaya mereka untuk menggeser Ethereum sebagai kripto terdepan kedua. Ketiganya berada di sembilan teratas dari 12.037 kripto pada 23 September.

Grafik menunjukkan tiga pembunuh Ethereum potensial kini mempunyai kapitalisasi pasar gugusan sebesar $149,22 miliar dibandingkan dengan Ethereum $370,30 miliar.

Kelas aset yg bergerak cepat berarti bahwa hierarki kripto mampu berubah setiap hari. Fluktuasi harga pada kripto terbukti mampu membikin pusing kepala. Sementara, fintech sebetulnya tetap dalam bagian awal.

Bahkan apabila ADA, SOL, alias DOT sukses menyalip Ethereum alias bahkan Bitcoin, akan ada protokol baru yg menyampaikan kegunaaan yg lebih luar biasa selagi berbagai bulan serta tahun mendatang.

Sementara itu, dengan kapitalisasi pasar lebih dari sepertiga dari satu triliun dolar, Ethereum mempunyai tak sedikit kehidupan yg tersisa meskipun para pembunuh ingin menggeser kripto terkemuka kedua ini.

Posting Komentar untuk "Pembunuh Ethereum: 3 Mata Uang Kripto Ingin Menggulingkan Pemimpin Kelas Aset"